Sodara…
Sabar menurut para pakar berarti menahan gejolak nafsu untuk meraih yang baik atau yang lebih baik. Kata Sabar juga berarti ketinggian dan bisa juga berarti Batu yang Keras.
Sodara…
Ketiga makna ini saling terkait, jika anda mampu menahan gejolak nafsu, hati anda akan menjadi kukuh dan ketika itu anda akan meraih ketinggian. Sabar dibutuhkan kapanpun dan dimanapun.
Oleh karena itu, orang yang kuat perlu sabar, orang yang lemah perlu sabar, orang yang dewasa perlu sabar, anak anak pun perlu dididik untuk sabar, laki laki / perempuan, kaya/miskin, semua butuh sabar. karena apa yang dialami seseorang dalam hidup ini tidak keluar dari dua kemungkinan. Boleh jadi dia sedang mengalami sesuatu yang sesuai dengan keinginan kehendaknya. Boleh jadi juga tidak sesuai dengan keinginan kehendaknya. Pada saat anda kuat, anda harus sabar, jangan sampai menggunakan kekuatan itu untuk sesuatu yang tidak bermanfaat apalagi sesuatu yang merupakan agresi terhadap orang lain. Dan pada saat anda lemah, anda pun dituntut untuk bersabar jangan sampai berputus asa sehingga melangkah dengan langkah langkah yang tidak dibenarkan oleh Agama, Budaya, dan Moral.
Pada saat anda sakit, anda perlu sabar, menghadapi penyakit yang anda derita tidak berputus asa tetapi pada saat anda sehat anda pun dituntut untuk sabar jangan menggunakan kesehatan anda sehingga melampaui btaas batas yang ditetapkan oleh Agama Moral, dan Budaya.
Sodara…
Kitab suci Al Qur’an menggaris bawahi sekian banyak hal yang perlu dihadapi dengan kesabaran yang pertama sabar dalam menjalankan tugas, yang kedua sabar dalam memelihara persatuan, selanjutnya sabar dalam musibah. Dan dalam konteks ini Nabi bersaba, Innama Shabru Fi Shadmatil ula. Kesabaran itu diukur pada saat datangnya terjangan musibah pertama kali. Karena kalau telah berlalu musibah itu tidak lagi diperlukan kesabaran sebagaimana datangnya ketika ia menerjang pertama kali.
Sabar juga diingatkan oleh Kitab Suci, bahwa anda perlu bersabar menghadapi kesabaran orang lain dalam persaingan, dalam bersaing boleh jadi saingan mampu untuk bertahan, katakanlah sehari, sebulan, setahun, sepuluh tahun dst. Anda jika ingin menang anda harus mampu bersabar melebihi kesabaran siapapun yang anda bersaing dengannya. Itulah yang diistilahkan dengan kitab suci dengan kata Shaabiruun.
Al Hasil, sabar kita butuhkan kapan dan dimana saja, sabar kita butuhkan pada semua situasi karena itu kitab suci juga menggaris bawahi bahwa Demi masa, semua manusia berada di dalam kerugian kecuali orang orang yang beriman, disamping beriman, beramal saleh, disamping beramal saleh, adalah selalu ingat mengingatkan tentang kebenaran, dan yang terakhir digaris bawahinya, bersabar dalam segala hal tersebut. Bersabar dalam beriman, bersabar dalam beramal saleh, bersabar dalam ingat mengingatkan, bersabar dalam menuntut pengetahuan, dan tanpa kesabaran anda bisa terjerumus di dalam wadah kerugian.
Semoga kita terhindar dari segala petaka dan berhasil sukses dalam segala kewajiban.